Dalam kasus freenas yang menggunakan flashdisk usb sebagai boot os nya (versi 9.12) terjadi gagal boot usb tsb sehingga tidak masuk ke system/manajemen freenas.
Bila hal ini terjadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan akan hilangnya data pada harddisk penyimpanan, dikarena freenas yang baru di install bisa dengan mudah membaca hdd yang ada selama tidak rusak/bad.
Langkah untuk mengenalkan pool hdd freenas lama ke os freenas baru sebagai berikut :
zpool import
apakah muncul list nama pool? bila tidak, maka bisa dicek hdd exist dengan :
zpool list
atau
zdb -l /dev/ada0p0..ada1p2
lalu
zpool export nas-hdd1
ulangi zpool import dan lanjutkan dengan :
zpool import -f nas-hdd1
lalu df -h attau fdisk -l untuk memastikan pool hdd sudah dibaca oleh freenas baru.
DWYOR
sumber :
https://linustechtips.com/topic/1267110-import-hdd-to-freenas-without-losing-data/
https://www.truenas.com/community/threads/help-with-screwed-up-zpool.71049/