Nextcloud Internal Server Error

nextcloud file server yang dijalankan didalam docker container (dibuat dari portainer — compose – stack nextcloud + mariadb + phpmyadmin), entah kenapa muncul :

Internal Server Error

The server encountered an internal error and was unable to complete your request.
Please contact the server administrator if this error reappears multiple times, please include the technical details below in your report.
More details can be found in the server log.

sebelumnya memang ada langkah penambahan kapasitas hdd didalam omv induk nya, dan dilakukan stop dan update stack di portainer…

container mariadb jalan sebentar dan segera shutdown lagi dan dilakukan pengecekan log mariadb : ditemukan bahwa dia menggunakan latest version dan muncul komplain bahwa telah dilakukan upgrade versi tanpa tahapan yang benar.

perbaikan yang dilakukan : mencoba downgrade image ke “mariadb:10.7” dan testing update stack…alhamdullah lancar kembali..

catatan tambahan :

docker pull mariadb:10.7 –>> apabila muncul error, gagal pull, jalankan dulu perintah : docker logout

Penasaran mau unlock bootloader redmi note 8 yang mentok di android 12 dan rencana akan di twrp dan di mod firmware nya.

Eh..pas dicoba unlock dengan miflash_unlock, selalu gagal detect dan apabila menggunakan xiaomitool v2 by francesco tescari selalu muncul error : Xiaomi procedure failed: [getServiceToken] Missing serviceToken cookie.

Solusi untuk masalah tersebut ternyata sangat mudah :

pindahkan folder unlock tool nya ke root, saya menyalin folder nya ke C:\miunlock dan berhasil…

semoga membantu, DWYOR!

sumber :

https://xdaforums.com/t/solved-cant-unlock-bootloader.4415303/

Mikrotik Decoder di Wazuh

Beberapa sumber untuk belajar dan memahami cara membuat decoder dan filter rule router mikrotik untuk logging di wazuh

sumber :

https://wazuh.com/blog/monitoring-network-devices/

https://socfortress.medium.com/understanding-wazuh-decoders-4093e8fc242c

Proxmox server yang diupgrade ke versi 7 atau versi 8 sedangkan didalamnya masih ada ct linux distro tua, ketika di start dengan ‘pct start id-ct’ akan menyampaikan error : … old systemd (< v232) detected, container won’t run in pure cgroupv2 environment … duluuuuuu pernah menangani hal ini, tapi karena tidak ditulis jadi sulit mencari langkah-langkah penanganannya, yang sebenarnya tidak terlalu sulit :

  1. yakinkan bahwa : apt update, apt upgrade, apt full-upgrade, apt dist-upgrade berjalan tanpa kendala.
  2. # Edit grub menu
  3. nano /etc/default/grub
  4. # Add systemd.unified_cgroup_hierarchy=0 on CMDLINE:
  5. GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT=”quiet systemd.unified_cgroup_hierarchy=0″
  6. # Run update-grub
  7. update-grub
  8. # Reboot the host
  9. sudo reboot

silakan dicoba kembali ‘pct start id-ct’ nya, selamat mencoba, DWYOR!

sumber :

https://forum.proxmox.com/threads/unexpected-cgroup-entry-error.130504/

https://pve.proxmox.com/pve-docs/chapter-pct.html#pct_cgroup_compat

Nextcloud admin user disabled

entah kenapa user admin nextcloud sering terjadi ‘user disabled’ ketika login, langkah untuk meng-enable-kan sebagai berikut :

  1. login ssh ke server nextcloud, dalam kasus saya, nextcloud ada di container docker di dalam openmediavault versi 5 yang dikelola dengan portainer, jadi saya login ke portainer dan mencari image nextcoud + mysql.
  2. di image mysql jalankan console dan berikan perintah sbb :
  3. mysql -u root -p, masukan password root
  4. show databases;
  5. use namadbnextcloud;
  6. UPDATE oc_preferences SET configvalue = ‘true’ WHERE appid = ‘core’ AND configkey = ‘enabled’ AND userid = ‘admin’;

silakan dicoba kembali login dengan user admin, selamat mencoba…DWYOR!

sumber :

https://help.nextcloud.com/t/solved-user-admin-account-is-disabled-how-to-abilitate-again/98361/6

https://www.tutorialspoint.com/how-do-i-show-the-schema-of-a-table-in-a-mysql-database

ini kadang diperlukan karena kita tidak mau mem-passthrough seluruh hdd ke sebuah vm…hanya menginginkan partisi kedua nya saja, misal /dev/sda2 :

berikan perintah berikut pada shell host proxmox nya, dalam posisi vm stop :

qm set {VMID} -sata1 /dev/sda2

sesuaikan dengan partisi dan vm id nya, maka akan muncul penambahan hdd baru di vm yang dimaksud.

selamat mencoba & DWYOR!

sumber :
https://forum.proxmox.com/threads/passthrough-specific-logical-disk-to-a-vm-win10.92984/

Backup DB untuk pemeriksaan

Disclaimer : ini hanya untuk catatan pribadi penulis, kesalahan perintah / error yang diakibatkan dan segala dampak terhadap db setelah menjalankan script menjadi tanggung jawab masing-masing.

Biasakan memulai dengan backup database bisa merujuk ke : https://kloxo.web.id/?p=54, dan perintah ini sebaiknya dijalankan pada server backup.

Contoh perintah dibawah ini adalah untuk filter paket tahun pemeriksaan ‘2023’ :

  1. langkah dan perintah backup – restore dari https://kloxo.web.id/?p=54
  2. backup db ori
  3. psql -l
  4. psql
  5. \c epns-prod
  6. \dt
  7. update public.usrtab set passw=”;
  8. delete from public.usrsession where sessiontime < ‘2023-01-01’;
  9. delete from public.usrsession where sessiontime > ‘2023-12-31’;
  10. alter table public.paket disable trigger all;
  11. delete from public.paket where pkt_tgl_buat > ‘2024-01-01 00:00:00.000’;
  12. delete from public.paket where pkt_tgl_buat < ‘2022-12-31 23:59:59.000’;
  13. alter table public.paket enable trigger all;
  14. update public.pegawai set passw=”;
  15. \q
  16. pg_dump -U postgres epns-prod -f /home/backupdb/spse-bpk-20240201.sql
  17. buka winscp dan unduh file .sql

Selamat mencoba dan DWYOR!

proses migrasi server fisik centos6 ke vm proxmox menyisakan PR yang lumayan memusingkan, karena fisik sebelum nya boot dg mode UEFI, ketika di vm proxmox sudah dilakukan langkah penyesuaian sbb :

  1. bios ->> OVMF
  2. machine ->> q35
  3. menambahkan EFI disk ->> efitype=2m dengan perintah :
  4. qm set <vmid> -efidisk0 <storage>:1,format=<format>,efitype=4m,pre-enrolled-keys=1

tapi tetap menyisakan gagal boot vm tsb dengan error lengket di menu : UEFI shell > dan masih diperlukan config boot manager manual ke UEFI, yang akan hilang apabila vm di stop

langkah berikut diterapkan ke vm tsb :

  1. boot efi manual dengan pengaturan dari bios – boot manager
  2. setelah berhasil booting ke centos6, lanjut kan dengan update uefi dengan perintah sbb :
  3. efibootmgr -c -d disk -p partition_number -l /EFI/redhat/grub.efi -L “grub_uefi”

dicoba shutdown dan nyalakan ulang vm, alhamdulillah berhasil boot otomatis ke uefi.

sumber :

https://pve.proxmox.com/pve-docs/chapter-qm.html#qm_bios_and_uefi

https://access.redhat.com/documentation/en-us/red_hat_enterprise_linux/6/html/installation_guide/sect-grub-installing

SSH Error “no hostkey alg”

baru ketemu dengan masalah ini, ketika mau remote ke server dg OS yg terbilang “tua” centos 6.9, perintah ssh mengkonfirmasi reply pesan error “no hostkey alg”,

setelah browse di google, ditemukan solusi dengan menambahkan perintah sebagai berikut :

“ssh -oHostKeyAlgorithms=+ssh-rsa,ssh-dss root@ip-server-tujuan”

semoga membantu..DWYOR

sumber :

https://askubuntu.com/questions/836048/ssh-returns-no-matching-host-key-type-found-their-offer-ssh-dss

Migrasi Server On Premise ke PDN (1)

Proses migrasi dari server on premise di data center lokal (proxmox dan fisik) meliputi konfigurasi OS, hdd, ram, network dan seluruh data didalamnya ke cloud di PDN (pusat data nasional) yang basenya menggunakan vmare, sehingga tidak lagi diperlukan instalasi ulang pada PDN nya, membutuhkan tahapan sebagai berikut (saya melakukan ini pada proxmox yang telah disiapkan vm win10 dan vm esxi) :

  1. vmware vcenter converter standalone client di vm win10
  2. instal vmware esxi 6.7 iso di vm esxi
  3. yakinkan bahwa kedua vm tsb bisa terhubung dan vm esxi client sudah bisa diakses via browser pada vm win10, dan vm win10 ini juga sudah bisa terhubung ke server target yang akan di cloning ke vm esxi.
  4. jalankan vcenter converter dan pilih convert machine, source system powered on, remote linux machine, masukan ip, root dan password server source.
  5. next untuk memilih destination vmware infrastruktur server, ip, root, password
  6. next untuk memilih nama vm tujuan, lokasi storage dan versi hardware
  7. next untuk menjalankan task conversi, tunggu sampai tahapan ini selesai (1-5 jam tergantung besar nya kapasitas penyimpanan source server yang disalin ke vm esxi)

Sampai sini proses migrasi dari server fisik ke vm vmware di esxi sudah selesai, silakan ujicoba menyalakan server hasil conversi tersebut pada client control esxi.

Ditulisan berikut nya, akan saya sampaikan cara mengkonversi vm vmware esxi ke file ova/ovf agar bisa di adopsi oleh cloud pdn.